Biak, 17 Januari 2016
Assalamu'alaikum Wr. Wb
hallooo sobat blogger semua...
maafkan ketidak konsistenan saya dalam menulis..
banyak hal yang ingin saya bagi bersama semua sobat blogger sekalian
namun terkendala dengan segala rutinitas di dunia antah berantah saya
huhuhu
okeh
saya rasa sudah waktunya saya memperbaharui informasi saya mengenai Pulau Biak atau sering saya sebut Byak Island yang sebelumnya sudah pernah saya posting di
"BYAK ISLAND ^.^ (Pulau Biak)"
setelah kembali dari studi saya di Makassar, ternyata semakin banyak tempat wisata di Biak yang WAJIB kalian tahu dan kunjugi gaesss....
saya saja sampe ketagihan....
okeh cuss... langsung saja saya bagi keseruan kami di Byak Island
1. Samares
 |
| Telaga Biru Samares |
 |
| Suasana di Telaga Biru, Samares |
Telaga Biru.
Ya!!!
Pertama kali saya datang ke Biak, langsung saya diajak untuk ke Telaga Biru yang sedang mengudara di Biak..
 |
| kendaraan yang kami gunakan |
 |
| asal ada dokumentasi.. hahah |
Samares terletak di Biak Timur. Perjalanan ke Samares membutuhkan waktu kurang lebih satu jam. untuk menuju ke Samares harus dengan orang yang pernah ke sana agar tidak tersesat, sebab jalannya harus masuk ke area pemukiman warga.
 |
| Ini jalan menuju Telaga Biru, setelah melewati jalanan berpasir sejauh kurang lebih 10 KM |
 |
|
| Ini jalan menuju Telaga Biru, setelah melewati jalanan berpasir sejauh kurang lebih 10 KM |
|
Kebanyakan pengunjung harus memarkir kendaraan mereka sejauh kurang lebih 10 KM dari lokasi dikarenakan medan yang lumayan curam juga licin. maklum daerah ini baru ditemukan jadi sarana ke sana masih susah. untuk saya sendiri Alhamdulillah saat itu nebeng dengan teman yang menggunakan mobil yang sesuai medan. jadi saya hanya perlu jalan sejauh 100 meter saja.. sepanjang perjalan kita akan disuguhkan dengan pemandangan hutan, pantai, suara burung, dan segala keindahan yang ada di Biak.
 |
| Telaga Biru, Samares |
 |
| setelah sampai, wuyuuhhhhh...suegeeerrr paakkkk |
airnya jernih, biru sudah pasti, dalam juga.. buat yang tak tahu berenang seperti saya, bisa duduk-duduk manis di sebatang pohon kayu yang entah sejak kapan sudah tergeletak (manusia kalee) di sepanjang telaga... pokokny rugi kalo ke sana dan tak foto sebanyak-banyaknya. maklum dengan medan seperti yang sudah saya terangkan di atas, mungkin akan mengurangi minat para pengunjung untuk datang kedua kali. tapi untuk yang belum ke Samares, Kalian WAJIB datang!!! Serius gaesss....
untuk balik lagi ke sana, kayaknya saya tunggu jalannya sudah diperbaiki saja duluu.. hehehehe
2. Samber
 |
| Pemandangan sekitar pantai |
 |
| Dengan warga-warganya yang sangat ramah ^.^ |
Tempat kedua yang saya datangi setelah Samares adalah Pantai Samber. Samber sendiri merupakan nama sebuah kampung.Terletak di Biak Barat, setelah Urfu. Butuh waktu sekitar 20-30 menit untuk ke Pantai ini. Jalannya yang sepi sendu dan tenang membuat kita bisa rehat sejenak dengan segala kepenatan di kota.
 |
| Setibanya kami di Samber langsung semua mengeluarkan berbagai gadget masing-masing untuk mengambil gambar diri. Bahkan adapula yang berkelompok. Tak lupa fotografer andalan kami Wahyu Mika yang selalu mengabadikan tingkah pola kami. |
 |
| Reuni Smansa 09, Samber-Biak |
Kami ke Samber untuk ke Pantainya, yang tidak kalah cantik dengan pemandangan pantai-pantai di luar Biak. Baik sedang surut maupun pasang, pantai Samber memiliki keindahannya sendiri dibanding pantai lain. Bahkan saya dibuatnya jatuh cinta berkali-kali dengan pantai di Samber.
 |
| para ladies |
 |
| ladies in action |
Ketika surut kita bisa berfoto ria di tebing yang menjulang dengan bebatuannya yang entah namanya apa.
 |
| Ketika surut, pemandangan tebing di belakang mantap dijadikan salah satu objek utama ketika ke Samber |
 |
| Tak lupa pemandangan ke arah laut pun tak ketinggalan saya abadikan, tentunya bersama wajah saya. hahah |
Ketika sedang pasang pantainy juga tak kalah menarik untuk menjadi tempat kalian foto sekalian mengoleksi foto profil buat socmed.. hihihihi
Bahkan saya sempat datang untuk kedua kalinya ke Samber dan pas sekali saat itu air laut sedang pasang.
 |
| edisi kedua kali ke Samber |
 |
| kami |
 |
| KITA |
 |
| asal bisa ngumpul, kita happy ^^ |
 |
| selalu indah untuk dilihat |
 |
| dengan agan sebagai maskot. hahah |
 |
| P.E.A.C.E |
3. Anggopi
 |
| Pantai Anggopi |
|
 |
| Telaga Hijau Anggopi |
 |
| Telaga Hijau di Anggopi |
Anggopi merupakan tempat ketiga terbaru yang saya datangi setelah sekian lama berada di luar Biak tercinta. Terletak sebelum Anggaduber. tepatnya Biak Timur. berbeda dengan Samares, untuk ke Anggopi jalannya tidak serumit ke Telaga Samares. Cukup ke arah anggaduber, kemudian bisa bertanya kepada warga setempat. Warga Biak terkenal sangat-sangat ramah, jadi jangan ragu untuk bertanya yah gaes... ketika sampai ditempat kalian harus parkir di pinggir jalan. lalu berjalan sekitar 100 meter ke belakang pemukiman warga. Untuk saya sendiri, sejak kembali ke Biak ini kali ke dua saya ke Anggopi.
 |
| Pantai Anggopi |
Kalian akan disuguhkan dengan pantai yang tenang, jernih, bersih, pokoknya cocok buat bersantai.
 |
| Pantai Anggopi yang selalu membuat kita jatuh cinta berkalikali padanya |
 |
| KITA |
kemudian jalan lagi ke arah barat kalian akan melihat telaga kecil
berwarna hijau yang super duper dingin. cocok buat segala umur karena
ada wilayah yang tidak terlalu dalam cocok buat anak-anak juga mereka
yang tidak tahu berenang dan juga ada wilayah yang sangat dalam yah
tentu cocok buat mereka yang tahu berenang.
 |
| Telaga Hijau, Anggopi |
 |
| Telaga Hijau, Anggopi |
 |
| Telaga Hijau, Anggopi |
 |
| Telaga Hijau di Anggopi |
 |
| Telaga Hijau di Anggopi |
Pokoknya Anggopi termasuk salah satu surga kecil yang tersembunyi di Biak
4. Kali Morbaken
 |
| Kali Morbaken dengan segala lika likunya |
Kali Morbaken terletak di Biak Utara. Letaknya sebelum Pantai Wari. Tepat di belakang SD Wari. Tujuan kami sebenarnya untuk ke air terjun yang terletak di atas kali ini. Tentunya untuk menuju air terjun kami harus melewati kali. Namun berhubung sudah satu jam kami menelusuri sepanjang kali dan belum juga sampai di air terjun, kami akhirnya berhenti dan mengambil beberapa gambar. karena sudah jam lima sore sedangkan untuk perjalanan balik tentu memakan waktu kurang lebih sama yaitu satu jam.
Namun medan yang dilewati bukan asal kali. Teruntuk kaum hawa yang belum dan ingin ke sini, sebaiknya gunakan celana. jangan ikuti jejak saya karena sungguh rem to the pong "REMPONG"
Kebetulan baru empat tempat baru yang saya kunjungi, selebihnya tempat-tempat wisata lama yang sudah bertahun-tahun belum saya kunjungi lagi. langsung saja yah gaes... chekidot..
5. Anggaduber
Anggaduber, terletak di Biak Timur setelah Anggopi. Ini bukan kali pertama saya ke Anggaduber, namun ini pertama kaliny saya ke sini lagi sejak tahun 2008. Iya. 2008 tepatnya saat pembubaran anggota OSIS meski saya tidak termasuk didalamnya. hahaha
Tentu untuk saya yang sudah 7 tahun tidak melihat tempat ini merasakan begitu banyak perubahan. Terutama area pantainya.
 |
| Anggaduber in action |
 |
| Anggaduber, Biak Timur |
 |
| Anggaduber, Tanjung Barari, Biak Timur |
6. Pantai Wari
Pantai Wari terakhir saya kesini tahun 2007. Sudah 8 tahun berlalu...... yah.... iya...
 |
| Pantai Wari |
 |
| di antara laut dan salobar |
 |
| Salobar di Wari yang semakin meluas |
 |
| masih dengan salobar |
 |
| menatap masa depan kaka |
7. Batu Pica
Khusus untuk tempat wisata yang satu ini, sudah lama diketahui. Namun saya pribadi selama tinggal di Biak belum pernah menginjakkan kaki ke sini. Alhamdulillah sekarang sudah diberi kesempatan untuk mengambil sedikit gambar. meski acak adul asal ada dokumentasi untuk disimpan sebagai jejak. T_T
 |
| Batu Pica, Biak Utara |
 |
| Batu Pica, Biak Utara |
 |
| akhirnya bisa ke sini, bisa foto di sini, bisa posting foto ini |
|
|
|
|
|
|
Kapan kamu ke Biak ???
#janganlupabahagia
